KKN Untag Surabaya: Pembuatan Alat Biogas Portabel


dokpri


Kegiatan KKN Universitas 17 Agustus 1945 di masa new normal pandemic covid-19 dilakukan secara mandiri di daerah domisili masing -- masing. Muhammad Khadiq Yahya mahasiswa Teknik Mesin Untag Surabaya bersama dosen pembimbing KKN ibu Faradlillah Saves, ST, MT. melalui kegiatan KKN Mandiri tahun ini membuat alat biogas portable untuk warga sekitar RT 22 RW 7 Desa Ngadirejo.

Pada masa pandemi ini tidak menyurutkan Untag Surabaya untuk terus melakukan pengabdian kepada masyarakat. Dalam program kerja kali ini bertujuan untuk meningkatkan produktifitas warga dan memanfaatkan hasil limbah kotoran ternak untuk diolah menjadi biogas sebagai pengganti gas LPG.

Menurut Muhammad Khadiq Yahya, pemanfaatan limbah kotoran ternak menjadi biogas masih jarang dilakukan warga disekitar Desa Ngadirejo. Selama ini warga hanya membuang kotoran ternak begitu saja di belakang kandang ternak warga sehingga memnimbulkan bau tak sedap di sekitaran warga yang dekat kandang ternak.

"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu perekonomian di tengah pandemic corona dengan cara memberikan inovasi tentang pemanfaatan limbah kotoran ternak sebagai energy alternatif pengganti LPG. Selain biogas hasil pengolahan kotoran ternak dapat berupa slurry yang dapat dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman" tutur Yahya.

Dengan inovasi ini semoga dapat membantu warga dalam menghemat pengeluaran di masa pandemic ini. Dan juga pupuk hasil pengolahan biogas dapat digunakan untuk sendiri atau dijual untuk meningkatkan pendapatan di masa pandemic ini.

Komentar